Cara Membuat Subdomain di Blog Secara Gratis

Masih sangat berkaitan dengan artikel sebelumnya, kali ini, saya ingin memberikan tutorial tentang Cara Membuat Subdomain di Blog Secara Gratis. Pernahkah Anda berpikir untuk membuat blog baru yang masih berhubungan dengan domain utama?

Jika iya, Anda membaca artikel yang tepat. Ada banyak alasan mengapa seseorang sering membuat website yang saling berkaitan. Misalnya seperti ingin merambah niche baru atau sekedar meningkatkan penghasilan AdSense.

Namun sebelum melangkah lebih jauh, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu tentang pengertian dan cara kerja dari subdomain itu sendiri.

Rekomendasi: Cara Custom Domain Blogspot / Blogger di DomaiNesia

Apa itu Subdomain?

Ibarat sebuah rumah, subdomain adalah salah satu ruangan yang ada di dalamnya. Dalam hal ini, perumpanaan rumah tersebut merupakan domain utama yang memiliki bagian-bagian.

Subdomain bekerja dengan mengubah ekstensi WWW (World Wide Web) pada awalan URL untuk diubah sesuai keinginan. Berikut adalah perbandingannya:

www.ferisp.com // Domain utama
store.ferisp.com // Subdomain

Nah dua jenis URL di atas merupakan halaman yang berbeda walaupun masih berada di dalam ruang lingkup domain yang sama.

Kelebihan Subdomain

Apa sih keuntungan menggunakan subdomain? Bukannya sudah ada domain utama?

Jawabannya sudah jelas, layanan ini memiliki banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan, baik terhadap SEO maupun penghasilan. Agar lebih jelas, berikut adalah ulasannya:

1. Gratis

Karena hanya menjadi bagian dari domain utama, maka tidak diperlukan lagi biaya tambahan untuk menggunakan subdomain. Anda hanya perlu menyetting DNS di penyedia jasa domain.

2. Penargetan yang Lebih Spesifik

Salah satu kelebihan penting dari layanan ini adalah bisa digunakan untuk penargetan yang lebih spesifik. Apalagi jika menjalankan bisnis online, Anda bisa membuat bagian-bagian situs berdasarkan kawasan tertentu. Contoh:

malang.ferisp.com
makassar.ferisp.com
manado.ferisp.com

Bagian-bagian di atas akan memungkinkan Anda untuk mengontrol bisnis secara individu berdasarkan wilayah-wilayah tadi.

3. Meningkatkan Kualitas SEO

Tahukah Anda, banyak pegiat SEO yang menggunakan layanan ini untuk memperkuat kualitas blog mereka di mesin pencari. Cara kerjanya dengan menenkankan kata kunci tertentu di domain utama untuk dibahas secara lengkap pada subdomain.

Metode tersebut bisa dijumpai pada website besar seperti Detik.com.

4. Meningkatkan Penghasilan Iklan

Menurut sebagian orang, blogger sukses tidak hanya memanfaatkan satu blog untuk menghasilkan uang. Mereka cenderung memiliki banyak website agar jangkauan pengguna juga lebih banyak.

Dari jangkauan yang luas tersebut tentu juga akan meningkatkan penayangan iklan.

Kabar baiknya, Anda bisa menayangkan iklan Google AdSense dengan subdomain tanpa harus melewati masa review. Jadi tunggu apa lagi?

Cara Membuat Subdomain di Blog

Setelah mengetahui pengertian, cara kerja, dan kelebihan, selanjutnya kita belajar cara membuat subdomain.

Ada dua cara yang paling sering digunakan untuk pendaftaran, yaitu dengan menggunakan cPanel (Control Panel) dan DNS (Domain Name System). Namun khusus untuk cPanel, Anda wajib memiliki hosting sendiri layaknya pengguna WordPress.

Berbeda dengan DNS yang hanya mengharuskan pengguna untuk melakukan penyetingan langsung. Untuk lebih jelasnya, silahkan disimak dan diterapkan:

• Masuk ke penyedia jasa domain yang digunakan
• Silahkan pilih DNS
• Masukkan cName record berikut ke dalam DNS record:

Host Name: store // Atur sesuai dengan keinginan
TTL: 14440
Type: CNAME
Value: ghs.google.com // Alamat IP media penulisan

• Pilih SIMPAN
• Masuk ke BLOGGER
• Pilih menu SETELAN > DOMAIN KUSTOM





Sumber: Blogger



• Tuliskan subdomain tujuan > SIMPAN





Sumber: Blogger



• Aktifkan KETERSEDIAAN HTTPS dan PENGALIHAN HTTPS





Sumber: Blogger



• Selesai.

Mirip seperti penyetingan domain, silahkan menunggu maksimal selama 24 jam untuk proses propagansi.

Demo

Oh iya, jangan sampai mengaktifkan tombol ALIHKAN DOMAIN agar domain utama tidak teralihkan ke subdomain. Biarkan tombol dalam keadaan nonaktif.

Penutup

Anda sekarang telah mempunyai subdomain khusus dari website utama. Selanjutnya, silahkan atur tampilan dasar dan setelan-setelan lainnya agar lebih menarik.

Karena tidak adanya batasan subdomain yang bisa digunakan, silahkan membuat DNS record baru jika ingin menambah bagian-bagian lainnya.

Rekomendasi: Cara Membuat Fungsi Auto Refresh di Blog

Cukup sekian artikel tentang Cara Membuat Subdomain di Blog Secara Gratis ini, Terima kasih.